PENDIDIKANPERISTIWA

Pelanggaran Lalin Oleh Pelajar Trenggalek Tinggi, Polisi Terus Beri Edukasi

×

Pelanggaran Lalin Oleh Pelajar Trenggalek Tinggi, Polisi Terus Beri Edukasi

Sebarkan artikel ini
Petugas saat memberikan edukasi bagi pelajar tentang tertib berlalu lintas

SUARATRENGGALEK.COM – Satuan Lalu Lintas Polres Trenggalek akan terus meningkatkan edukasi dan sosialisasi ke sekolah, untuk menekan tingginya kasus pelanggaran oleh pelajar.

Dalam analisa dan evaluasi pelaksanaan operasi patuh semeru 2024 ini, pelanggaran oleh pelajar menduduki peringkat ke dua. Alasan itulah yang akan menjadi perhatian tersendiri bagi jajaran.

“Tercatat 84 pelajar pelanggar yang di sanksi tilang dan 6 pelajar terlibat kecelakaan,” ungkap Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta melalui Kasatlantas AKP Mulyani, Rabu (31/7/2024).

Dijelaskan AKP Mulyani, pelajar yang tercatat melakukan pelanggaran dan mendapatkan tindakan tegas dari petugas berupa sanksi tilang.

Ini tentunya perlu menjadi perhatian semua, Bukan saja petugas kepolisian, juga orang tua, guru dan elemen masyarakat lainnya.

Menindak lanjuti hal tersebut, Satlantas Polres Trenggalek berkomitmen meningkatkan upaya edukasi maupun sosialisasi dengan menyasar kelompok usia pelajar.

“Tidak hanya sebatas edukasi formal tetapi juga menggunakan metode yang langsung menyentuh kehidupan para pelajar,” ucapnya menegaskan.

Seperti halnya yang telah dilakukan oleh Unit Kamsel Satlantas Polres Trenggalek, dimana sejumlah polantas mendatangi salah sekolah Menengah yang ada di Kecamatan Bendungan.

Uniknya, edukasi yang dilakukan tidak hanya sebatas ceramah menyampaikan imbauan seperti yang memang sudah sering dilakukan tetapi juga mengecek kendaraan siswa yang terparkir di tempat parkir sekolah.

“Bahkan kita temukan ada 25 sepeda motor yang tidak sesuai spesifikasi teknis seperti, tidak terpasang spion,” tutur AKP Mulyani kepada awak media.

Bahkan diimbuhkannya, ada kendaraan pelajar yang tidak memasang plat nomor, komponen keselamatan seperti lampu sein, lampu utama tidak terpasang dan knalpot brong.

Menindaklanjuti itu, petugas kemudian memberikan pemahaman dan penjelasan satu persatu jenis pelanggaran, sanksi dan dampaknya bagi pengendara maupun orang lain.

Bukan itu saja, petugas juga menyampaikan pentingnya keselamatan berkendara terutama penggunaan helm.

Sementara ini para pelajar masih di berikan peringatan dan akan di tekankan pula bahwa petugas akan lakukan pengecekan sewaktu-waktu.

“Jika para pelajar masih membandel tentunya akan kami tindak tegas,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *