SUARA TRENGGALEK – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Trenggalek akan menertibkan parkir liar di sejumlah titik jalan, termasuk kawasan Pasar Pon dan sekitarnya.
Penertiban dilakukan menyusul instruksi Bupati agar area jalan steril dari parkir dan trotoar tidak digunakan untuk kepentingan lain.
Upaya itu sejalan dengan visi misi membangun Kabupaten Trenggalek menjadi kota atraktif, dengan rasa nyaman dan adil kepada sesama hak pengguna jalan serta menciptakan daya tarik dan daya saing yang tinggi.
Plt Kepala Dishub Trenggalek, Agus Dwi Karyanto mengatakan pihaknya sudah menyiapkan langkah penertiban dan pengawasan melalui patroli. Operasi tersebut akan digelar rencananya dimulai Kamis (18/9/2025).
“Besok kami lakukan operasi dan patroli supaya tidak ada lagi petugas parkir yang tidak resmi. Tapi kami juga minta bantuan masyarakat. Kalau masih menemukan jukir ilegal, tolong informasikan ke kami,” kata Agus, Rabu (17/9/2025).
Agus kembali menegaskan masyarakat Trenggalek dengan kendaraan berpelat AG tidak dikenakan biaya jika ingin parkir di ruang milik jalan karena sudah membayar retribusi parkir berlangganan.
Karena itu, ia berharap dan meminta warga tidak memberikan uang kepada jukir ilegal maupun jukir resmi yang memungut biaya tambahan. Pihaknya juga meminta agar masyarakat kompak melaksanakannya.
“Kalau masyarakat kompak tidak memberi serupiah pun, insyaallah mereka akan hilang dengan sendirinya. Tapi kalau masih ada yang ngasih Rp 1.000 atau Rp 2.000, mereka akan bertahan. Jadi kuncinya ada di masyarakat,” tegasnya.
Menurut Agus, titik parkir liar kerap muncul di sekitar Pasar Sore dan Pon, depan kantor BPJS, pintu masuk dan keluar Pujasera Jwalita, hingga jalur steril di pusat kota. Dishub sudah menempatkan petugas resmi di beberapa titik tersebut.
Ia juga berpesan kepada warga agar tidak perlu merasa sungkan menolak bantuan jukir liar saat keluar masuk parkir.
“Saya sendiri tidak pernah memberi, karena kalau saya memberi sama saja memberikan contoh yang salah. Jadi mulai hari ini dan seterusnya, ndak usah ngasih ke siapapun,” pungkas Agus.