PERISTIWA

PPPK Trenggalek Gelombang 2 Bakal Dilantik September Mendatang

×

PPPK Trenggalek Gelombang 2 Bakal Dilantik September Mendatang

Sebarkan artikel ini
PPPK Trenggalek
Sekda Trenggalek, Edy Soepriyanto saat menjelaskan rencana pengangkatan PPPK gelombang 2.

SUARA TRENGGALEK – Pemerintah Kabupaten Trenggalek merencanakan pelantikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) gelombang 2 pada September 2025. Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Trenggalek, Edy Soepriyanto.

“Pengumuman kelulusan sudah dilakukan. Setelah melengkapi administrasi, kami akan mengusulkan NIP PPPK. Setelah NIP keluar, baru dibuatkan SK dan SPMT. Rencananya pelantikan gelombang dua ini pada bulan September,” terang Edy, Senin (28/7/2025).

Edy juga menjelaskan, jika jumlah peserta yang akan dilantik pada gelombang kedua ini mencapai lebih dari 1.400 orang. “Gelombang sebelumnya ada 905 orang, sisanya sekitar 1.400 lebih akan dilantik pada gelombang dua ini,” imbuhnya.

Terkait tenaga honorer yang tidak memenuhi syarat, Edy menegaskan bahwa pihaknya telah menyelesaikan proses pengangkatan bagi honorer yang memenuhi kriteria. “Yang tidak memenuhi syarat, misalnya belum bekerja minimal dua tahun, itu nanti jadi pekerjaan rumah kami. Tapi yang memenuhi syarat sudah diangkat semua jadi PPPK,” ujarnya.

Edy juga menekankan bahwa saat ini tidak ada lagi tenaga honorer di lingkungan Pemkab Trenggalek. “Teman-teman perangkat daerah sudah kami wanti-wanti agar tidak lagi mengangkat tenaga honorer dalam bentuk apa pun,” katanya.

Untuk pengisian formasi ke depan, terutama setelah banyaknya pegawai yang pensiun tahun ini, Edy menyebutkan bahwa pengadaan tenaga kerja akan langsung melalui jalur PPPK atau CPNS, tergantung kebijakan pemerintah dan kemampuan anggaran.

“Misalnya nanti ada 500 pegawai yang pensiun, maka rekrutmennya bisa disesuaikan, tidak boleh lebih dari jumlah itu. Bahkan sekarang pemerintah menerapkan kebijakan minus growth, misalnya 500 pensiun, hanya diisi 300 orang karena efisiensi dan perkembangan teknologi,” jelasnya.