BISNIS

Wadah Makanan dari Pelepah Pisang, Solusi Kurangi Sampah Plastik

×

Wadah Makanan dari Pelepah Pisang, Solusi Kurangi Sampah Plastik

Sebarkan artikel ini
Pelepah pisang ramah lingkungan
Wadah dari pelepah pisang ramah lingkungan.

SUARA TRENGGALEK – Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) berhasil mengembangkan bahan alternatif untuk wadah makanan berbasis pelepah pisang.

Inovasi ini bertujuan untuk mengurangi sampah plastik sekaligus menghadirkan solusi kemasan makanan yang lebih ramah lingkungan.

Sukma Surya Kusumah, peneliti BRIN, menjelaskan bahwa teknologi biomassa digunakan dalam pengolahan serat tumbuhan menjadi food container alami.

Hasilnya, wadah makanan ini lebih aman digunakan, terutama untuk produk kering, tanpa risiko perpindahan bahan kimia ke dalam makanan.

“Proses pengolahan kami telah menghilangkan bahan kimia berbahaya dari pelepah pisang, sehingga lebih aman untuk digunakan sebagai kemasan makanan,” ungkap Sukma.

Selain pelepah pisang, Sukma menjelaskan bahwa serat alami dari tumbuhan lain, seperti pelepah pinang, nanas, kenaf, dan jagung, juga memiliki potensi serupa.

Kandungan selulosa dalam tumbuhan ini dapat memperkuat struktur food container berbasis serat alami.

Perekat Kitosan untuk Food Container Ramah Lingkungan

Dalam penelitian ini, Sukma dan mahasiswanya, Aprilia, turut mengembangkan perekat berbasis kitosan yang berasal dari cangkang kepiting, udang, atau ikan. Perekat ini berfungsi sebagai bahan pengikat yang memperkuat daya tahan food container berbasis pelepah pisang.

Saat ini, food container berbahan dasar serat alami masih belum banyak digunakan di industri makanan. Namun, produk berbahan komposit alam telah mulai diaplikasikan oleh mitra industri seperti PT Jentera Garda Futura.

Solusi Pengganti Plastik yang Ramah Lingkungan

Sebagian besar kemasan makanan yang beredar saat ini masih menggunakan bahan sintetis seperti plastik, karton, dan gabus yang sulit terurai.

Sementara itu, food container berbasis pelepah pisang memiliki keunggulan karena dapat terurai dalam waktu kurang dari satu minggu setelah dibuang.

“Keunggulan utama dari food container pelepah pisang adalah ramah lingkungan, mudah terdegradasi, dan bahan bakunya melimpah serta murah,” tambah Sukma.