SUARATRENGGALEK.COM – Electronic Tactical Game (ETG) atau yang juga dikenal dengan Digital Tactical Game (DTG) resmi digunakan Polres Trenggalek dalam pelaksanaan latihan Operasi Mantap Praja Semeru 2024.
Metode tersebut digunakan lantaran lebih efektif sesuai perkembangan jaman. Alat bantu ini merupakan media virtual untuk menggambarkan situasi yang sesungguhnya.
“Pada prinsipnya ETG ini tidak jauh berbeda dengan Tactical Floor Game (TFG) maupun Tactical Wall Game (TWG),” kata Kapolres Trenggalek AKBP Indra Ranu Dikarta, Senin (5/8/2024).
AKBP Indra juga membeberkan bahwa yang membedakan adalah ETG menggunakan media virtual untuk menggambarkan situasi yang sesungguhnya.
Keunggulannya lebih praktis, mudah dan tidak membutuhkan rtuang yang terlalu luas. Selain tu, seluruh anggota bisa turut melihat secara langsung. Kalau TWG atau TFG, kapasitasnya tentu terbatas.
“Dalam ETG tersebut, secara detail tentang pergeseran personel dari situasi aman, rawan hingga kontijensi,” jelasnya.
Bahkan titik-titik wilayah rawan yang perlu pengamanan, pergerakan pengawalan juga ada dalam metode itu. Mulai dari sebelum, pada saat hingga pasca Pilkada 2024 mendatang.
Polres juga telah menyiapkan betul baik personel, Sarpras dan perangkat lainnya agar rencana pengamanan yang telah disiapkan dapat berjalan optimal.
Pihaknya berharap, dengan pemaparan melalui ETG ini dapat meningkatkan efektivitas pelaksanaan tugas serta anggota menjadi lebih memahami dan mengetahui tugas, wewenang dan tanggung jawab yang diemban.
“Sehingga pelaksanaan Pilkada tahun 2024 dapat berlangsung dengan aman, tertib, lancar dan tidak ada gangguan,” pungkasnya.