SUARA TRENGGALEK – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Trenggalek telah menuntaskan tahap penjaringan calon ketua DPD dan DPC. Agenda tersebut merupakan bagian dari agenda konsolidasi pasca Kongres 6 di Bali lalu.
Proses penjaringan dan penyaringan ini dijadwalkan rampung pada akhir tahun 2025 dengan pelaksanaan konferensi daerah (Konferda), konferensi cabang (Konfercab) hingga tingkat PAC.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Trenggalek, Doding Rahmadi menyampaikan bahwa penjaringan calon telah dilakukan dari bawah, melibatkan kader di tingkat PAC.
“Untuk calon ketua DPD ada tiga nama, yakni Buya Said Abdullah, Mas Deni Wicaksono, dan Kanang Budi Sulistiono dari Ngawi. Sedangkan untuk calon ketua DPC ada delapan kader yang dijaring,” kata Doding, Selasa (23/9/2025).
Delapan nama calon ketua DPC yang telah berproses dalam penjaringan oleh 14 PAC itu disampaikan Doding yakni Mochamad Nur Arifin, Doding Rahmadi, Didit Sasongko, Pranoto, Bambang Sutopo, Marni, Ahmad Riadi dan Hamdan Raihan.
“Seluruh nama sudah diajukan dan telah mengikuti tes psikologis yang dilaksanakan oleh DPP PDI Perjuangan,” terangnya.
Doding kembali mengatakan jika selanjutnya akan digelar tes wawancara serta proses lainnya di DPP. Setelah itu akan muncul rekomendasi dari DPP satu orang calon ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek yang akan ditetapkan dalam konfercab mendatang.
Sedangkan untuk masa jabatan ketua DPC PDI Perjuangan Trenggalek saat ini akan berakhir pada akhir 2025. Oleh karena itu, menurut Doding, konfercab untuk menetapkan ketua baru, dijadwalkan berlangsung pada Oktober 2025.
