SUARATRENGGALEK.COM – DPC Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Trenggalek resmi memberikan rekomendasi kepada pasangan Bakal Calon (Bacalon) Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek, Ipin-Syah.
Bacalon yang merupakan petahana tersebut diberi rekom model B1- KWK untuk pelaksanaan Pilkada Trenggalek 2024. Dengan demikian petahana telah mengantongi sekitar 7 rekomendasi dari partai politik.
“Kami telah melihat kepuasan masyarakat terhadap kepemimpinan Ipin-Syah, dan saya optimis akan terpilih kembali,” tutur Sekretariat DPC PDI Perjuangan Trenggalek, Doding Rahmadi, Jum’at (23/8/2024).
Disampaikan Doding, selain kepuasan masyarakat juga adanya kepercayaan atas dukungan koalisi yang saat ini ada. Optimis menang itu pasti, apalagi dari hasil survei internal PDI Perjuangan elektabilitas Mas Ipin-Syah mencapai 60 persen.
Begitu juga dengan survei teman partai politik yang lain juga menunjukkan hasil yang tinggi di atas 50 persen. Dalam perhelatan Pilkada nanti ia juga berharap adanya penantang.
“Kami berharap ada penantang Ipin – Syah, agar proses demokrasi berjalan dengan baik,” harapnya.
Meskipun telah diketahui, dengan melihat peta politik yang ada potensi tersebut sangat kecil terjadi. Terlebih lagi saat KPU Trenggalek telah mengumumkan bakal pasangan calon perseorangan Cahyo Handriadi dan Suripto dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS).
KPU telah mengumumkan jumlah dukungan yang kurang dari syarat minimal calon perseorangan. Namun, dengan adanya perubahan (persyaratan pencalonan) dari MK, masih ada peluang.
“Tidak menutup kemungkinan ada pergantian yaknj arah dukungan dan sebagainya,” tutur Doding.
Doding juga menambahkan, selain itu masih ada konsolidasi parpol lain mulai Golkar, PKB, PAN, Nasdem dan lainnya. Kendati demikian pihaknya optimis dukungan partai politik di Trenggalek tidak akan berubah.
Apalagi sedari awal tujuan mendukung Mas Ipin dan Syah adalah partai politik ingin agar bupati dan wakil bupati yang terpilih dalam Pilkada Trenggalek 2024 nanti bisa cepat bekerja tanpa memerlukan banyak penyesuaian.
“Semangat itu juga sama dengan dasar DPP PDIP memberikan rekomendasi kepada petahana karena kinerja keduanya bagus, kolaborasi keduanya juga bagus sehingga DPP melihat perlu dilanjutkan,” pungkasnya.
Perlu diketahui, rekomendasi dari PDI Perjuangan tersebut merupakan rekomendasi ke tujuh setelah sebelumnya pasangan Mas Ipin dan Syah telah mendapatkan rekomendasi dari partai politik lain yaitu Partai Gerindra (4 kursi), Partai Golkar (5 kursi).
Partai Hanura (2 kursi), PKS (6 kursi), PKB (11 kursi) dan PAN (1 kursi) lalu terakhir PDIP (13 kursi). Hanya satu partai politik di Bumi Menak Sopal yang belum menentukan sikap yaitu Partai Demokrat (3 kursi).
