BISNIS

Kinerja Direktur SPBU Milik Pemkab Trenggalek Bakal Dievaluasi Komisi II

×

Kinerja Direktur SPBU Milik Pemkab Trenggalek Bakal Dievaluasi Komisi II

Sebarkan artikel ini
SPBU Trenggalek
SPBU milik Pemkab Trenggalek dibawah naungan PT JET.

SUARA TRENGGALEK – Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT Jwalita Energi Trenggalek (JET) mendapat sorotan tajam dari Komisi II DPRD Trenggalek dalam rapat evaluasi pada Jumat (11/4/2025).

Meskipun mencatat omzet tinggi, kontribusi perusahaan ini terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) dinilai jauh dari harapan. Dari hasil pengelolaan tersebut, Komisi II bakal melakukan evaluasi kinerja terhadap Direktur PT JET.

Ketua Komisi II DPRD Trenggalek, Mugianto, mengungkapkan bahwa PT JET yang mengelola SPBU di dekat Terminal Tipe A Surodakan telah menerima penyertaan modal hingga Rp 11 miliar. Namun, setoran PAD yang diberikan hanya sekitar Rp 124 juta.

“Menurut hitungan kami, bukannya untung malah buntung. Ini perlu evaluasi menyeluruh, baik terhadap manajemen maupun bagian perekonomian daerah,” tegas Mugianto.

Ia menjelaskan bahwa omzet tahunan SPBU mencapai Rp 60,9 miliar dengan margin keuntungan sekitar 3,7 persen. Seharusnya, laba bersih perusahaan dapat mencapai Rp 2,2 miliar per tahun. Sayangnya, keuntungan tersebut tidak berbanding lurus dengan kontribusi PAD yang diberikan.

“Kalau melihat cash flow, kita tidak bisa terus-terusan menyertakan modal kalau setoran PAD-nya hanya Rp 100 juta per tahun. Ini menunjukkan ada kelemahan dalam manajemen pengelolaan,” ujarnya.

Menanggapi hal tersebut, Direktur PT JET, Mardianto Harahap, mengajukan permohonan tambahan modal sebesar Rp 1,6 miliar untuk memperbaiki kinerja perusahaan.

Ia mengungkapkan bahwa alat dispenser BBM yang digunakan saat ini sudah usang dan menyebabkan kerugian (losses) hingga Rp 200–300 juta per tahun.

“Kami alami penyusutan akibat dispenser tua. Setoran PAD kami hanya Rp 124 juta karena losses tinggi. Jika kami mendapat tambahan modal, kami bisa menekan losses dan meningkatkan setoran PAD hingga Rp200 juta per tahun,” jelasnya.

Ia juga menyebutkan bahwa penyertaan modal yang seharusnya diterima PT JET sebesar Rp 35 miliar, namun hingga kini baru terealisasi Rp 11 miliar.

“Saat ini uang tunai yang tersedia di perusahaan hanya sekitar Rp 1 miliar. Tanpa penyertaan modal tambahan, sulit bagi kami untuk mengembangkan usaha dan meningkatkan PAD,” tandas Mardianto.

Komisi II DPRD juga meminta evaluasi kinerja PT JET segera dilakukan secara menyeluruh agar penyertaan modal yang sudah diberikan bisa memberikan manfaat maksimal bagi pendapatan daerah.

Laptop Dell
BISNIS

Rekomendasi Laptop Terbaru 2025, dari Gaming hingga Bisnis

SUARA TRENGGALEK – Memilih laptop tidak cukup hanya melihat merek atau harga. Spesifikasi juga perlu diperhatikan agar sesuai dengan kebutuhan, baik untuk bekerja, pendidikan, gaming, maupun hiburan.

Berikut 15 rekomendasi laptop terbaru 2025 dengan berbagai keunggulan:

1. ASUS ROG Zephyrus G15
Laptop gaming dengan layar WQHD 15,6 inci, refresh rate 165 Hz, prosesor AMD Ryzen 9 5900HS, GPU GeForce RTX 3060, dan penyimpanan hingga 1 TB SSD.

2. Lenovo ThinkBook 14
Dirancang untuk bisnis dengan desain ramping, speaker Harman Kardon, fitur Modern Standby, Flip to Boot, serta daya tahan baterai hingga 10 jam.

3. Acer Swift 3 Infinity 4
Laptop berlayar 14 inci Full HD dengan prosesor Intel Core generasi 11, grafis Iris Xe, RAM 16 GB, penyimpanan 512 GB SSD, dan sertifikasi Intel Evo dengan baterai tahan 18 jam.

4. HP Spectre X360
Laptop konvertibel dengan layar OLED 14 inci 4K, engsel 360 derajat, prosesor Intel Core generasi 11, serta fitur keamanan Webcam Kill Switch dan Mic Mute.

5. Dell Inspiron 5410
Laptop bisnis dengan layar 14 inci FHD, prosesor Intel Core i5-1155G7, grafis NVIDIA GeForce MX350, RAM 8 GB, dan SSD 512 GB.

6. MacBook Air M2
Laptop tipis dan ringan dengan chip M2, GPU hingga 10-core, Neural Engine 16-core, serta pilihan warna Midnight, Starlight, Silver, dan Space Grey.

7. Xiaomi RedmiBook 15
Laptop 15,6 inci Full HD dengan prosesor Intel Core i3-1115G4, RAM 8 GB, SSD 256 GB, bobot 1,8 kg, dan Windows 10 Home.

8. Huawei MateBook D14
Laptop 14 inci Full HD dengan prosesor Intel i3-10110U, RAM 8 GB, SSD 512 GB, serta kamera tersembunyi di keyboard.

9. Microsoft Surface Pro 9
Perangkat 2-in-1 dengan prosesor Intel generasi 12 atau ARM SQ3 (5G), layar 13 inci PixelSense Flow 120 Hz, RAM hingga 32 GB, dan daya tahan baterai 15,5–19 jam.

10. ASUS Zenbook S 13 OLED
Laptop ultrathin berbobot 1 kg dengan layar OLED 13,3 inci 2,8K Dolby Vision, prosesor kuat, serta desain magnesium-aluminium alloy.

11. Acer Aspire 3 Spin 14
Laptop konvertibel dengan prosesor Intel Core i3-N305, GPU Intel UHD Graphics, serta Windows 11 Home.

12. Advan Workplus
Produk lokal dengan layar 14 inci IPS, prosesor AMD Ryzen 5 6600H, RAM 16 GB, SSD 512 GB, dan bobot ringan 1 kg.

13. HP ProBook 430 G8
Laptop high-end dengan prosesor Intel Core i5-1135G7, RAM 8 GB, SSD 512 GB, grafis Intel Iris Xe, dan layar 13 inci Full HD.

14. Apple MacBook Air M3
Tersedia ukuran layar 13 dan 15 inci, diklaim 1,6 kali lebih kencang dari seri sebelumnya, dengan fitur Apple Intelligence dan baterai tahan 18 jam.

15. MSI Modern 14
Laptop tipis berbobot 1,4 kg dengan prosesor Intel Core i7 generasi 12, grafis Intel Iris Xe, serta layar yang dapat direntangkan hingga 180 derajat.

Dengan berbagai pilihan ini, konsumen dapat menyesuaikan laptop sesuai kebutuhan mulai dari gaming, bisnis, hingga mobilitas