SUARA TRENGGALEK – Teknologi kecerdasan buatan (AI) kini tidak hanya hadir pada ponsel kelas atas, tetapi juga merambah ke segmen entry-level dengan harga sekitar Rp 1 jutaan. Sejumlah produsen mulai menyematkan fitur AI untuk membantu optimalisasi kamera, performa, dan produktivitas pengguna.
Berikut lima pilihan ponsel terjangkau dengan fitur AI yang hadir di pasar pada Agustus 2025:
1. Infinix Hot 60i
Dibanderol Rp 1.799.000, ponsel ini membawa RAM 8 GB dan memori internal 256 GB yang dapat diperluas via microSDXC. Chipset MediaTek Helio G81 Ultimate memberikan performa untuk multitasking dan gim ringan. Fitur AI mencakup One-Tap AI untuk produktivitas, peringkasan teks, pengeditan foto, dan pembuatan wallpaper.
2. Tecno Spark 10
Dengan harga Rp 1.299.000, perangkat ini mengusung MediaTek Helio G88, Android 13, dan antarmuka HIOS 12.6. Kamera ganda 50 MP mendapat dukungan AI melalui asisten virtual Ella 2.0, fitur AI Noise Cancellation untuk panggilan jernih, dan AI Gallery 5.0 yang mengelompokkan foto otomatis.
3. Infinix Smart 10
Seharga Rp 1.499.000, ponsel ini menggunakan prosesor Unisoc T7250. Teknologi Infinix AI membantu penyusunan teks, peringkasan dokumen, dan menyediakan asisten AI Folax untuk respons cepat. Kamera belakang 8 MP dengan aperture f/2.0 dan autofocus memenuhi kebutuhan fotografi harian.
4. Vivo Y19s Pro
Dibanderol Rp 1.599.000, perangkat ini menjalankan Unisoc T612 octa-core dengan opsi RAM hingga 6 GB dan penyimpanan 128 GB. AI Erase 2.0 menghapus objek yang tidak diinginkan pada foto, sedangkan AI-Enhanced Stunning Photos meningkatkan kejernihan gambar. Sistem Android 15 menawarkan navigasi modern.
5. OPPO A58
Seharga Rp 1.899.000, ponsel ini memiliki layar 6,72 inci Full HD+, chipset MediaTek Helio G85, RAM 6 GB, dan memori internal 128 GB yang dapat diperluas. Fitur AI Portrait Retouching memberikan efek alami pada kulit, sementara kamera ganda AI 50 MP menghasilkan foto tajam.
Hadirnya fitur AI pada ponsel di kelas harga Rp 1 jutaan menunjukkan teknologi ini semakin terjangkau. Produsen tetap menghadirkan inovasi di sektor fotografi, produktivitas, dan performa tanpa membebani anggaran konsumen.