SUARA TRENGGALEK – Hujan berintensitas sedang hingga tinggi yang mengguyur Kecamatan Watulimo sejak Rabu malam (4/6/2025) menyebabkan jembatan penghubung di Desa Gemaharjo, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek amblas dan terputus, Kamis dini hari (5/6/2025).
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Trenggalek, Triadi Atmono, menyatakan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 01.00 WIB. Jembatan yang amblas berada di RT 16 RW 02 Dusun Kojor, Desa Gemaharjo dan merupakan penghubung antara RT 15 dan RT 16.
“Jembatan tersebut memiliki lebar 3 meter dan panjang 25 meter. Saat ini tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat,” ungkap Triadi, Kamis (5/6/2025).
Selain di Watulimo, Triadi melaporkan juga ada kerusakan jembatan lain di wilayah Munjungan dan Karangan. Total terdapat tiga jembatan yang terdampak.
Meski tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, kerusakan jembatan menyebabkan akses warga terputus total. Tim Reaksi Cepat (TRC) multisektor bersama TNI, Polri, perangkat desa dan warga setempat telah berada di lokasi untuk melakukan penanganan awal.
“Tim gabungan sudah memasang rambu peringatan bahaya di sekitar lokasi jembatan yang amblas,” tambahnya.
Triadi juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi bencana hidrometeorologi, terutama saat curah hujan tinggi masih berpotensi terjadi di wilayah Trenggalek.